Welcome to my Blog. "Diceritakan bahwa 'Umar bin al-Khaththab menulis surat kepada Abu Musa al-'Asy'ary, "Segala kebaikan terletak di dalam keridlaan. Maka jika engaku mampu, jadilah orang yang ridla; jika tidak mampu, jadilah orang yang sabar." "Hendaknya kita menyedari bahawa musibah yang menimpa kita bukanlah untuk memusnahkan kita, sesungguhnya kehadiran musibah tersebut hanyalah untuk menguji sampai dimana kesabaran kita"

Kamis, 24 Mei 2012

Mengetik dengan Bahasa Arab

Mengetik atau menulis dengan huruf latin adalah hal biasa, tetapi ketika kita akan menulis dengan huruf arab, misalnya ayat-ayat al-qur’an dan atau hadist-hadist, akan merasa kesulitan kalo belum tahu kuncinya “ya iya dunx, namanya juga belum tau”. Untuk pengetikan huruf arab diperlukan windows Arabic. Jika komputer anda belum terinstall, silahkan install terlebih dahulu, berikut panduannya
Nah sobat, untuk penempatan letak huruf bahasa arab pada keyboard adalah seperti gambar berikut :

Untuk menukar atau memindah posisi mode english ke Arabic, anda bisa menggunakan mouse, dengan klik sebelah kanan bawah pada layar monitor, kemudian ganti dari EN ke AR.

Atau bisa dengan menekan tombol shift+alt, maka akan terlihat di kanan bawah layar monitor mode EN menjadi AR dan sebaliknya.
Catatan :
shift + Q : membuat Fathah
shift + A : membuat kasroh
shift + E : membuat dhomah
shift + N : fathah tanwin
shift + S : kasroh tanwin
shift + R : dhomah tanwin
shift + ~ : tasdid
shift + X : sukun
saudara juga bisa memanfaatkan layanan arabaic online, sebagai bahan acuan dasar untuk lebih mengenal posisi-posisi atau tata letak huruf arab pada keyboard. namun jangan terlalu mengandalkan layanan praktis tersebut, karena tidak selamanya dan mungkin kurang baik, jika kita selalu bergantung dan mengandalkan pada sesuatu atau orang lain.
nah untuk layanan arabic online silahkan saudara bersilaturrahmi ke :
1. www.arabic-keyboard.org
2. www.newsbee.org/keyboard.html
3. www.annawwar.com/arabickeyboard.html
4. www.gate2home.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

" "Ajal ada saatnya. Kesulitan bukan berarti harus kita sikapi dengan putus asa. Pastikan kita bisa mengenal diri dengan lebih baik, mengenal diri dengan lebih baik, mengenal kemampuan lebih maksimal. Jangan melakukan sesuatu tanpa tahu ilmu, tanpa tahu kebenaran, karena bisa jadi bumerang. Tidak usah memaksakan diri agar kelihatan lebih dari kenyataan yang sebenarnya."

Pengikut